Welcome Screen

Kamis, 05 Januari 2012

AJAX

           AJAX adalah singkatan dari Asynchronous JavaScript And XML. AJAX bukan merupakan bahasa pemrograman baru, tetapi merupakan teknik yang membuat aplikasi web kita menjadi lebih baik, lebih cepat dan lebih interaktif.
Jika anda pengguna Yahoo!Mail atau GMail atau pengguna blog di wordpress ini, semuanya sudah dibuat dengan teknik AJAX. Dengan menggunakan AJAX maka script yang berjalan disisi client (JavaScript) bisa berkomunikasi langsung dengan server tanpa merefresh ulang keseluruhan halaman yang ada. Jadi JavaScript yang berjalan disisi client bisa menjalankan script disisi server secara background (script di sisi server bisa berupa ASP, PHP, JSP dll).
Contoh mudah : Misalnya ada form HTML yang dipakai untuk registrasi user, dimana ada kolom propinsi yang berupa pilihan (combobox), propinsi ini tergantung dari Negara yang dipilih sebelumnya. Pada saat user memilih Negara, maka ada script JavaScript yang diexecute untuk membaca ke server list dari propinsi yang ada di negara yang dipilih (secara background), setelah ketemu akan mengembalikan nilai yang akan menjadi pilihan propinsi.
AJAX sebenarnya menggunakan teknologi yang sudah ada : JavaScript, HTML, DHTML, CSS dan XML. Jika anda sudah terbiasa menggunakan DHTML, bagaimana membuat layer menggunakan <span>, <div>, menggunakan innerHTML atau outerHTML, maka teknologi seperti itu juga akan dipakai dalam AJAX. Dimana setelah JavaScript mendapatkan data dari server, maka data tersebut harus dilempar ke client melalui object2 yang sudah kita definisikan sebelumnya (menggunakan <span> atau ,<div>)
AJAX menggunakan HTTP Request
Dalam aplikasi JavaScript tradisional, jika anda ingin mendapatkan informasi dari database (di sisi server) maka anda harus membuat HTML form dan mengirimnya ke server (pakai method POST atau GET). Setelah form kita isi dan click ‘submit’ maka informasi yang kita masukkan akan dikirim ke server, diproses oleh server script dan halaman HTML baru akan di load beserta data yang diinginkan. Server selalu mengembalikan keseluruhan halaman setiap user submit data. Disinilah yang menyebabkan pemborosan sehingga aplikasi web terasa lambat.
Dengan menggunakan object yang ada di JavaScript yaitu XMLHTTPRequest, maka proses request ke server ini bisa dilakukan oleh JavaScript secara langsung. JavaScript ini bisa ditriger dari user input misalnya onchange, onclick, onkeyup, onmousedown dll. Sehingga bisa jadi user tidak tahu kalau JavaScript sudah request ke server sebelum user submit. Hal ini sangat berguna saat ada diperlukan validasi ke server sebelum user submit form secara keseluruhan.
Google SuggestUntuk melihat contoh nyata dari AJAX adalah Google Suggest http://www.google.com/webhp?complete=1&hl=en, kalau kita menuliskan keyword maka goggle bisa langsung menghitung keyword tersebut ke database sebelum kita submit. Jadi disini pada tiap entri-an kita di keyword JavaScrypt jalan mengexecute script di server sehingga bisa menampilkan/menghitung jumlah keyword tersebut di database. Atau kalau anda punya Account BLOGGER disitu pada saat saat kita edit tulisan/draft secara periodik hasil yang kita tulis langsung tersimpan di server tanpa harus click tombol Simpan/Save.
Kuncinya adalah object XMLHttpRequest, karena dengan menggunakan object ini dari javascript, maka request data ke server dapat dilakukan tanpa mengirimkan keseluruhan halaman. XMLHttpRequest sudah disupport dalam Internet Explorer 5.0+, Safaru 1.2, Mozilla 1.0/Firefox, Opera 8+ dan Netscape 7.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar